Mengeja Senja

kawan, aku melihat semburat jingga
diantara garis abu-abu yang samar-samar dan menjulang tinggi,
diantara putih yang sedikit pekat,
dan diantara abu-abu yang terpencar tak beraturan.
kawan, aku melihat mereka bertiga,
bersatu tapi tak menyatu
terpisah tapi tak sendiri
antara garis abu-abu yang samar dan menjulang,
putih yang sedikit pekat,
dan abu-abu yang tak beraturan
kawan, aku benar-benar melihat mereka bertiga,
mereka bertiga membelakangi semburat jingga yang elegan,
kawan, disini ku coba membaca garis hadirnya,
dan aku tak mampu
kawan, disini aku mencoba mengeja garis hadirnya lagi,
namun aku terbata.

0 komentar:

Posting Komentar